Mengenal Metaverse AI: Pengertian, Perbedaan, Peran

Mengenal lixcoin, situs tentang teknologi game, metaverse, hingga AI (kecerdasan buatan). Namun, untuk awal pemahaman, kita perlu memahami apa itu metaverse ai, perbedaan dan apa perannya saat ini.

Apa itu Metaverse AI?

Di era-era yang hidup bersama teknologi ini, perlu adanya pengenalan terhadap berbagai perkembangan teknologi yang telah terjadi, seperti pada beberapa istilah yang sedang banyak dibicarakan, metaverse dan ai.

Singkatnya, dua istilah ini adalah konsep masa depan yang semakin lama semakin kita rasakan. Mulai dari istilah metaverse atau dunia virtual yang bisa kita temukan di game, serta ai atau kecerdasan buatan yang sudah banyak tersebar di internet saat ini.

Namun, sebelum memahami dua istilah tersebut secara mendalam, perlu adanya pemahaman awal yang perlu kita ketahui, seperti apa itu metaverse ai, apa perbedaannya dan apa perannya saat ini.

Pengertian Metaverse

Metaverse adalah sebuah konsep dunia virtual yang menggabungkan beberapa teknologi canggih, seperti augmented reality (AR), virtual reality (VR), serta teknologi blockchain.

Sehingga pada penerapannya, konsep metaverse ini akan membuat para penggunanya akan merasakan sensasi hidup dunia nyata yang berada di dunia virtual, seperti dapat berinteraksi, bekerja, bermain, dan sebagainya namun di dalam dunia teknologi (virtual).

Konsep metaverse masih dibangun secara serius oleh berbagai perusahaan teknologi di dunia, salah satunya yaitu meta, Mark Zuckerberg selaku pendirinya menyatakan bahwa pembangunan metaverse ini membutuhkan waktu sekitar 10-15 tahun.

Pengertian AI

Berbeda dengan metaverse yang menirukan dunia nyata, pada AI (Artificial intelligence) atau kecerdasan buatan, ia menirukan konsep manusia yang diimplementasikan pada teknologi canggih.

Dengan demikian, kecerdasan buatan ini dapat melakukan berbagai kegiatan yang biasanya dilakukan oleh manusia, seperti pemecahan masalah, menulis sesuatu, hingga membaca dan mengenali gambar.

Karena memiliki kecerdasan yang tinggi, penggunaan AI biasa digunakan untuk membantu berbagai kebutuhan yang akan meringankan suatu kegiatan, seperti bisnis, pemasaran, hingga kegiatan analisis data.

Perbedaan Metaverse dan AI

Dengan munculnya yang hampir bersamaan, pengalaman baru yang diberikan, serta manfaat yang dapat dihasilkan dari teknologi canggih. Dua hal ini juga memiliki perbedaan, diantaranya:

Fokus utama

Metaverse berfokus pada peniruan terhadap dunia nyata, menjadikan ruang virtual yang dapat digunakan oleh penggunanya untuk melakukan berbagai kegiatan mirip pada dunia aslinya secara langsung melalui media online.

Sedangkan AI atau kecerdasan buatan, lebih menirukan pada kecerdasan manusia yang juga dapat dilatih dan diajarkan oleh penggunanya untuk melakukan berbagai hal sesuai keinginan maupun kebutuhannya.

Tujuan utama

Pada metaverse, ia lebih mementingkan untuk menciptakan pengalaman sosial dan visual yang mirip dengan dunia nyata namun berada di dunia virtual.

Sedangkan pada AI, ia lebih berfungsi untuk mendukung berbagai kebutuhan atau kebutuhan pengguna, sehingga ia juga dapat mendukung berbagai teknologi canggih lainnya secara kolaboratif.

Implementasi sistem

Pada penggunaannya, metaverse digunakan untuk kebutuhan seseorang mirip di dunia aslinya, seperti bermain, hiburan, bisnis, pendidikan, hingga berinvestasi.

Berbeda dengan metaverse, penggunaan AI biasa digunakan untuk membantu kebutuhan bisnis, kesehatan, pemasaran, pengolahan data, hingga pembuatan konten.

Peran Metaverse AI

Selain digunakan untuk menjadi tempat simulasi hidup di dunia virtual dan sebagai alat canggih, peran metaverse dan ai ternyata bermacam-macam dan dapat mencakup berbagai aspek, seperti berikut:

Peran Metaverse

Dalam metaverse, berbagai konsep yang ada di dunia akan terwujud juga di dunia virtual tersebut, misalnya:

Berbisnis dan Investasi

Sama seperti pada dunia nyata, di dunia metaverse pun juga tersedia toko-toko yang menjual berbagai produk, namun produk di metaverse berupa produk digital, seperti tanah virtual. Mata uang nya pun juga menggunakan metaverse crypto, yang biasanya juga disebut koin metaverse.

Sebagai alat pembayaran di dunia metaverse, crypto dan blockchain menjadi poin utama pada aspek ini. Dengan demikian, pemilikan aset virtual menjadi lebih aman dan mudah.

Bermain dan Hiburan

Selain itu, di dunia metaverse juga dapat menjadikan kita sebagai pengguna akan merasakan sensasi menonton konser dan bermain-main di dunia virtual kayaknya di dunia nyata.

Hal ini menjadikan kita dapat melakukan berbagai aktifitas hiburan lainnya yang tersedia di metaverse, seperti berjalan-jalan di dunia metaverse yang memiliki berbagai visual unik dan menarik.

Edukasi dan sosialisasi

Karena mengambil konsep dunia nyata yang ditaruh di dunia virtual, penggunaan dunia metaverse hampir mirip dengan yang aslinya, seperti pada penggunaan edukasi dan interaktif dengan orang lain.

Seperti pada game yang menciptakan konsep 3d dan multiplayer yang mana membuat kita dapat melakukan penelitian dan mempelajari pengetahuan baru di dunia virtual, seperti game Minecraft dan Roblox.

Peran AI

Selain penggunaan AI untuk kebutuhan profesional, peran AI juga dapat meluas tergantung penggunanya yang melatih dan mengajarinya, misalnya:

Asisten kecerdasan tinggi

Karena memiliki database dan informasi yang sangat besar, AI dapat memberikan jawaban apapun yang kita inginkan, sehingga menjadikan ia seperti asisten yang memiliki kecerdasan tinggi. Pada hal ini, contoh AI nya adalah berupa chatbot, seperti chatGPT, Gemini, Claude dan lain-lain.

Agar ia dapat menjawab berbagai pertanyaan apapun yang anda inginkan, ia juga perlu diajari layaknya seorang manusia yang belum tahu sesuatu. Oleh karena itu, penggunaan AI ini tergantung oleh penggunanya yang telah melatihnya.

Pemeliharaan solutif dan prediktif

Dengan bermodalkan database yang sangat banyak, AI dapat memeriksa berbagai kesalahan dan kondisi yang salah dari sesuatu yang ingin diperiksa.

Dalam penggunaannya, AI ini berupa Internet of Things (IoT) dan teknologi operasional (OT) yang dapat melakukan prediksi atau perkiraan berbasis data pada kesalahan pada sesuatu.

Pemasaran dengan target akurat

Penggunaan AI juga dapat dimanfaatkan untuk mengetahui bagaimana perilaku pelanggan, keadaan pasar, hingga penyesuaian produk agar relevan dan diterima oleh pasar.

Sehingga, AI dapat memberikan rekomendasi produk atau jasa yang dijual agar dapat meningkatkan penjualan dan mendapatkan feedback yang positif dari pembeli atau pelanggan bisnis.

Kesimpulan

Metaverse dan AI adalah dua teknologi yang memiliki peluang dan kesempatan yang besar untuk semakin berkembang di era digital saat ini. Lebih lagi dua hal ini memberikan banyak manfaat untuk kehidupan dan aktivitas manusia.

Dengan penggunaan metaverse yang dapat memberikan pengalaman dunia virtual berdasarkan tiruan pada dunia nyata, menjadikan penggunanya dapat melakukan segala sesuatu layaknya kehidupan asli, seperti berbisnis, bersosialisasi, bermain dan belajar dalam lingkungan virtual.

Sementara itu dengan adanya AI yang mengembangkan kecerdasan manusia, menjadikan para penggunanya dapat menyempurnakan dan memudahkan berbagai kegiatannya, seperti analisis data, kebutuhan pemasaran, hingga pengambilan keputusan bisnis dengan berbasis data.

Dengan demikian, kombinasi keduanya dapat memberikan peluang dan pengalaman baru untuk menciptakan dunia yang lebih canggih, interaktif dan efisien. Menjadikan perubahan yang beragam dari cara manusia bekerja, belajar, hingga bersosialisasi di masa depan.